A. Teori Ilmiah
Teori ilmiah meliputi kumpulan konsep, termasuk abstraksi, phenomena yang bisa diobservasi, yangdikemukakan sebagai sifat-sifat yang bisa diukur, bersama dengan aturan-aturan (dinamakan hokum-hukum ilmiah) yang mengungkapkan hubungan antara dari konsep. Teori ilmiah disusun untukmenyesuaikan dengan data empiris yang tersedia, dan dikemukakan sebagai prinsip atau kumpulanprinsip untuk menjelaskan sekelompok fenomena.Teori ilmiah adalah jenis teori induktif, dalam data hal isinya (yaitu data empiris) dapat diungkapkandalam beberapa logika system formal yang hokum dasarnya (yaitu hukum ilmiah) dianggap sebagaiaksioma. Dalam teory deduktif , kalimat yang merupakan suatu urutan logika dari satu aksioma ataulebih juga merupakan kalimat dari teori itu.Dalam ilmu sastra, kita bisa menemukan teori yang bidangnya tidak hanya berhubungan dengan dataempiric, tapi lebih ke ide. Teori semacam ini di bidang teori filsafat dibandingkan dengan teori ilmiah.Teori filsafat tidak harus dapat ditest melalui penelitian.Read More »